Dikabarkan Akan Bangkrut, Perusahaan Sepeda Wim Cycle Terlilit Utang Hingga Rp500 M


PT Wijaya Indonesia Makmur Bicycle Industries produsen sepeda Wim Cycle terlilit utang kepada para kreditur, permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Wim Cycle diajukan sukarela lantaran masalah keuangan perusahaan dinilai bermasalah.

Agen Domino

Perkara tersebut terdaftar di Pengadilan Niaga Surabaya pada 23 November 2018 lalu dan permohonan dikabulkan 6 Desember 2018 dan Dari berkas permohonan PKPU yang telah didapatkan, Wim Cycle tercatat memiliki utang sebesar Rp504,03 miliar dari 37 kreditur.

Kuasa hukum Wim Faizal Asikin Karimuddin saat dikonfirmasi Kontan.co.id mengatakan, dalam beberapa tahun ini memang perusahaan Wim Cycle sebagai pabrikan sepeda lokal kerap kalah bersaing dengan banyaknya impor sepeda yang didatangkan langsung dari Cina.

Akibatnya pendapatan perusahaan semaikin tergerus sehingga adanya utang, "Ini salah satu itikad baik dari perusahaan kepada kreditur-krediturnya, karena nyatanya klien memang mengalami masalah keuangan, sehingga memang butuh restrukturisasi untuk membayar utang-utang," ujarnya.

Sementara itu, pengurus PKPU Wim Cycle Rifwaldi Rivai M. Noer mengungkapkan tagihan utang yang tercatat dari berkas permohonan perlu diverifikasi lebih lanjut, Sebab dalam rapat kreditur perdana pada 21 Desember 2018 lalu, beberapa kreditur juga mengoreksi catatan utang Wim Cycle.

Ia juga mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah atas kasus ini dan Faizal bilang telah ada investor yang siap menyuntik dana.

"Terdapat beberapa investor yang berminat masuk ke perusahaan. Sehingga perusahaan akan memperoleh dana tambahan untuk operasional dan membayar utang kepada para kreditur," imbuh Faizal.

Perusahaan lainnya yang pernah dilanda banyak hutang yakni PT Sariwangi. perusahaan ini bahkan dinyatakan pailit, Sejak 2015, PT Sariwangi Agricultural Estate Agency bersama perusahaan afiliasinya, PT Maskapai Perkebunan Indorub Sumber Wadung, didera kesulitan.

Dua perusahaan tersebut terjerat utang hingga Rp1,5 triliun ke sejumlah kreditur dan Pembayaran cicilan utang tersendat, membuat sejumlah kreditur mengajukan tagihan, Namun pihak Unilever memastikan perusahaan menyampaikan bahwa perusahaan tetap memproduksi teh SariWangi.

Agen Sakong

"Berkaitan dengan berita yang beredar mengenai salah satu brand kami yaitu SariWangi, Unilever sebagai pemilik brand ingin menyampaikan bahwa Unilever tetap memproduksi SariWangi, sehingga masyarakat Indonesia tetap bisa menikmati teh SariWangi," jelas Unilever dalam keterangan resminya, Kamis (17/10/2018)
________________________________________________________________________________
Lexusdomino agen poker | agen domino | domino online | agen qq | qq online | bandarq
Daftar Sekarang Juga Dan Dapatkan Bonus Cashback Terbesar 0.5% Dibagikan Setiap Hari Dan Bonus Referral Terbesar 20% Seumur Hidup
SKYPE : Lexus.domino
PIN BB : 2BBE13EB / D8E00C0E
Whatsapp : +62812-9653-7184
Website : LEXUSDOMINO
____________________________________________________________________________________________________________________

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dikabarkan Akan Bangkrut, Perusahaan Sepeda Wim Cycle Terlilit Utang Hingga Rp500 M"

Post a Comment